Danrem 162/WB: Narkoba Ancaman Serius Negara
Editor: Mahadeva WS
MATARAM – Selain terorisme, narkoba juga menjadi salah satu ancaman serius serta membahayakan tatanan kehidupan, berbangsa dan bernegara di Indonesia. Peredaran narkotika di Indonesia saat ini sudah semakin mengkhawatirkan.
Danrem 162/Wira Bhakti, Kolonel Czi Ahmad Rizal Ramdhani mengatakan, pengedaran narkoba saat ini dilakukan dengan berbagai macam cara. Dan yang menjadi sasaran tidak lagi golongan tertentu, namun sudah merambah ke berbagai lini kehidupan. Mulai dari masyarakat kota hingga kepelosok desa, orang dewasa hingga remaja semuanya menjadi sasaran.
Kondisi tersebut jika dibiarkan, bisa merusak mental masyarakat, terutama generasi muda yang merupakan generasi penerus bangsa. “Karena itulah, dibutuhkan peran semua pihak termasuk aparat TNI serta segenap lapisan masyarakat, untuk secara bersama – sama memerangi narkoba” kata Danrem di sosialisasi Pencegahan, Pemberantasan Peredaran Narkoba bagi anggota jajaran Korem 162/WB di Mataram, Kamis (7/6/2018).
Rizal menambahkan, narkoba juga bisa membuat pengkonsumsinya melakukan tindak kriminal. Bahkan bagi yang kecanduan, cenderung bisa melakukan apa saja untuk mendapatkan narkoba.
Sementara itu, Kapenrem 162/WB Mayor Inf Dahlan mengatakan, narkoba merupakan ancaman nyata bangsa yang harus diperangi bersama, termasuk oleh TNI. “Seluruh anggota TNI diingatkan untuk tidak mencoba mengunakan narkoba jika kita tidak ingin rugi seumur hidup, karena pimpinan TNI telah menegaskan tidak ada toleransi bagi prajurit maupun PNS TNI yang terlibat penyalahgunaan dan peredaran Narkoba, hukumnya pecat,” katanya.
Sosialisasi bahaya narkoba disampaikan, Anggraeni, dari BNN NTB dan dr. Ni Gusti Made Noviani dari rumah sakit IV Wira Bhakti. Kegiatan dilanjutkan dengan pemeriksaan urine seluruh anggota Korem 162/WB, guna mencegah peredaran Narkoba di jajaran Korem 162/WB.