Ramadan, PDAM Balikpapan Pastikan Distribusi Air Bersih Lancar

Editor: Koko Triarko

Direktur Umum PDAM Tirta Manggar, Haidir Effendi. –Foto: Ferry Cahyanti

BALIKPAPAN — Perusahaan Daerah  Air Minum (PDAM) Balikpapan, menjanjikan pendistribusian air bersih kepada pelanggan akan lancar selama bulan Ramadan. Namun, dengan harapan tidak ada pemadaman listrik oleh PLN mengingat unit mesin sangat bergantung pada pasokan listrik.

PDAM memperkirakan selama bulan Ramadan akan terjadi lonjakan penggunaan air sebesar 10 persen, menyusul bertambahnya aktivitas masyarakat. “Pola konsumsi berubah karena pelanggan menggunakan air lebih banyak, utamanya pada malam hari. Biasanya dua juta kubik menjadi 2,2 juta kubik dalam sebulan,” ucap Direktur Utama PDAM Balikpapan, Haidir Effendi, Rabu (9/5/2018).

Saat ini, PDAM memiliki 98 ribu pelanggan dan sekitar lima ribu calon pelanggan yang menunggu sambungan baru. Banyaknya calon pelanggan yang belum terlayani karena kurangnya ketersediaan air baku di Waduk Manggar.

Menurut Haidir, penghentian distribusi tidak akan terjadi. Namun bila terdapat kondisi tidak terduga, seperti kerusakan jaringan pipa yang mengakibatkan kebocoran, akan berdampak pada kelancaran pendistribusian.

“Kalau kondisi darurat, ya mau tidak mau mesin harus dimatikan,” ujarnya.

Untuk itu, pihaknya menunggu beroperasinya Waduk Teritip yang saat ini dalam tahap pengisian. Targetnya pada akhir tahun rampung dan sudah bisa berproduksi pada awal 2019, sehingga dapat menambah 20 ribu sambungan.

“Yang waduk Teritip harapannya bisa beroperasi cepat, sehingga dapat menambah 20 ribu sambungan,” sebut pria berkacamata ini.

Haidir juga menambahkan adanya keluhan calon pelanggan yang belum tersambung aliran, karena ketiadaan pipa induk. “Kalau tidak ada pipanya, bagaimana kita mau melayani?” katanya.

Lihat juga...