Puluhan Tim Robotik Perguruan Tinggi Ikuti KRI Regional IV di Malang
Redaktur: ME. Bijo Dirajo
MALANG — Meningkatkan iklim kompetisi di bidang robotik, khususnya di kalangan Perguruan Tinggi, Direktorat Jenderal Pembelajaran dan Kemahasiswaan Kementerian Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi kembali menggelar Kontes Robot Indonesia (KRI) Regional IV di Politeknik Negeri Malang (Polinema).
Bertempat di gedung Graha Polinema, puluhan tim robotik dari berbagai perguruan tinggi yang berada di wilayah Jawa bagian Timur, Bali, Nusa Tenggara, Maluku dan Papua beradu strategi untuk memperebutkan kesempatan berlaga di tingkat nasional dan internasional.
Kasubdit Penalaran dan Kreativitas, Misbah Fikrianto menyebutkan, kontes tersebut merupakan bagian yang tidak dapat terpisahkan dari rangkaian kontes robot nasional dan internasional. Oleh karenanya pelaksanaannya dilakukan secara bertahap dan berjenjang.
Dikatakan Misbah, tujuan dari kegiatan ini sebenarnya adalah menghasilkan dan meningkatkan jumlah mahasiswa yang berprestasi. Dimana robot sangat erat kaitannya dengan teknologi dan digitalisasi.
“Apalagi sekarang ini revolusi industri 4.0 yang menekankan pada artifisial intelegent, big data, maupun high teknologi,” jelasnya ketika membuka KRI regional IV, Kamis (3/5/2018).
Menurutnya, jumlah peserta KRI Indonesia 2018 mengalami peningkatan. Yang mendaftar sekitar 371 untuk kemudian diseleksi kembali hingga tersisa 319 yang kemudian dibagi sesuai dengan regional daerahnya masing-masing.
Secara nasional, animo mahasiswa yang mengikuti kompetisi mengalami peningkatan yakni 10-15 persen. Termasuk juga dari sisi jumlah perguruan tinggi yang berpartisipasi.
“Terutama dari wilayah Indonesia Timur yang dulunya hanya sedikit, sekarang sudah cukup banyak yang mengirimkan tim robotiknya untuk ikut KRI,” jelasnya.