Meminimalisir Kecelakaan Kerja, Waskita Karya Tambah Direktur
“Pak Wahyu sebelumnya Kepala QSHE di Adhi Karya. Mestinya jauh lebih baik, dan sekarang menjadi pelajaran,” kata Deputi Bidang Usaha Konstruksi dan Sarana dan Prasarana Perhubungan Kementerian BUMN, Ahmad Bambang.
RUPST memutuskan perombakan susunan direksi. Choliq yang sudah menjabat sejak 2008 tersebut juga tidak lagi menjabat sebagai Direktur Utama karena digantikan oleh I Gusti Ngurah Putra. Putra sebelumnya menjabat Direktur Utama PT Hutama Karya (Persero). (Ant)