Cegah Abrasi, Korem dan Warga Tanam Mangrove di Bibir Pantai NTB
Redaktur: ME. Bijo Dirajo
MATARAM — Mencegah kerusakan bibir pantai akibat gelombang besar air laut di sejumlah pantai Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB), terutama Kabupaten Lombok Barat, Korem 162/Wira Bhakti menggelar penanaman mangrove di pantai Cemara, Jumat (13/4/2018).
“Kondisi garis pantai saat ini sudah mulai berubah seiring dengan gelombang ombak air laut yang secara terus menerus menghantam pinggiran pantai, itulah sebabnya Korem 162/WB dan jajaran secara serentak melaksanakan penanaman pohon Mangrove di pesisir pantai,” Kolonel Inf H. Farid makruf.
Selain pantai Cemara, Lombok Barat, beberapa tempat yang dijadikan sasaran penanaman pohon mangrove antara lain Pantai Juru Mapin Desa Juru Mapin Kecamatan Alas Sumbawa Besar, Pantai Ule Desa Niku Kecamatan Rasanae Kota Bima, Pantai Bawi Desa Bawi Kecamatan Dompu Kabupapten Dompu, Pantai Labuhan Lombok Timur dan Desa Bilelando Lombok Tengah.
Dikatakan, penanaman pohon ini sebagai upaya untuk menjaga keutuhan garis pantai dan sekaligus menghindari pengikisan pantai oleh gelombang air laut atau Abrasi pantai dan juga menghidupkan kembali ekosistem satwa maupun hewan lainnya.
“Sebenarnya banyak manfaat yang bisa diperoleh dari penanaman mangrove ini karena ke depan akan menjadi hutan mangrove yang dapat dimanfaatkan oleh manusia dari berbagai aspek,” sebutnya.
Farid berharap, kegiatan penanaman tanaman mangrove, selain memberikan manfaat menjaga garis pantai dari abrasi dan sebagai penghasil oksigen bagi kelangsungan hidup manusia.