Kemenhub Uji Coba Perlintasan Kendaraan PLBN Aruk

Ilustrasi - Truk melintas - Foto: Dokumentasi CDN

PONTIANAK – Kasubdit Multimoda Kementerian Perhubungan Republik Indonesia Ahmad Wahyudi menargetkan perlintasan arus kendaraan antara dua negara Indonesia – Malaysia melalui Pos Lintas Batas Negara (PLBN) Aruk, Sambas, Kalimantan Barat dibuka pada Agustus 2018. Saat ini, pihaknya sudah melakukan uji coba.

“Kami dan pihak perhubungan Provinsi Kalbar mempunyai kesepakatan, insha allah Agustus 2018 perlintasan arus kendaraan melewati PLBN Aruk dibuka. Saat ini kita sedang uji coba trayek angkutan umum Kuching, Sambas, Singkawang,” ujarnya saat dihubungi di Sambas, Sabtu.

Ia memberikan catatan bahwa target yang ada akan tercapai apabila ada kerja sama dan kebijakan yang harus diurus secepatnya termasuk dengan kementerian luar negeri.

“Koordinasi dan kerja sama dengan semua pihak untuk mewujudkan atau memuluskan rencana yang ada sangat penting. Kita komitmen untuk itu,” kata dia.

Menurutnya untuk rute melalui PLBN Aruk lebih cepat jika dibandingkan dengan PLBN Entikong karena bisa menghemat waktu tempuh hingga empat jam.

“Dengan kelebihan yang ada tentu memberikan manfaaat dan keuntungan bagi kedua belah pihak. Kita mengapresiasi Kabupaten Sambas karena sudah ada juga rencananya untuk menghadirkan terminal angkutan barang ke depannya,” jelas dia.

Sementara itu Sekda Sambas, Uray Tajudin mengatakan, dengan adanya uji coba trayek dan nanti akan dibuka perlintasan untuk kendaraan umum lainnya merupakan wujud nyata dan kerja sama yang baik antara kedua belah negara.

“Semoga kerja sama yang baik ini akan terus ditingkatkan. Perjuangan PLBN aruk ini, tidak terlepas dari perjuangan dari bupati terdahulu. Semoga dengan dibukanya nanti akan meningkatkan kerja sama bidang ekonomi dan transportasi dan pembangunan serta lainnya,” harap dia. (Ant)

Lihat juga...