Praveen/Debby Angkat Koper Awal dari Hong Kong
JAKARTA – Pasangan ganda campuran unggulan dua Hong Kong Terbuka 2017 Praveen Jordan/Debby Susanto, harus terhenti di putaran pertama turnamen tersebut. Pasangan pebulutangkis Indonesia tersebut kalah dari wakil Jerman Mark Lamsfuss/Isabel Herttrich dengan skor 15-21, 19-21 pada Selasa (21/11/2017).
Hasil dari pertandingan yang digelar di Hong Kong Coliseum, Kowloon, Hong Kong, ini merupakan kekalahan pertama pasangan Indonesia setelah selalu bisa mengatasi pasangan Jerman tersebut dalam dua gim langsung. Laga perdana keduanya sebelumnya terjadi di BCA Indonesia Terbuka 2015 dan bertemu lagi di Prancis Terbuka 2015.
Dalam pertandingan putaran pertama Hong Kong Terbuka, Selasa (21/11) tersebut, Praveen/Debby sempat tertinggal di gim pertama. Pasangan Indonesia sempat memimpin jauh di gim kedua dengan 11-2, 14-4, 18-7. Namun di luar dugaan, Lamsfuss/Herttrich mampu mengejar ketertinggalan, hingga akhirnya Praveen/Debby kalah 19-21.
“Kami mainnya kurang tahan. Tadi ada sempat unggul jauh, tapi terkejar. Lebih ke faktor kurang tahannya saja,” kata Praveen, Selasa (21/11/2017).
Debby menilai perlu ada koreksi dari permainannya, pasalnya mereka kurang tenang ketika memimpin poin, ingin cepat-cepat memenangkan pertandingan. Akibatnya Praveen/Debby menjadi lebih sering melakukan kesalahan. Sementara lawan tercatat hanya bermain biasa.
Hasil ini sendiri, jauh dari pencapaian Jordan/Debby di turnamen yang sama, tahun 2016 lalu. Dimana keduanya, merupakan runner-up Hong Kong Terbuka 2016, setelah kalah dari Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir.
Terhenti di putaran satu pada Hong Kong Terbuka Super Series 2017 dan sebelumnya di China Terbuka Super Series Premier 2017 yang berlangsung pekan lalu, Praveen/Debby mengatakan akan mengevaluasi penampilan mereka. “Dua pertandingan ini hasilnya bisa dibilang sangat-sangat kurang memuaskan. Yang perlu diperbaiki mungkin dari kami berduanya, harus lebih sering sharing, ngobrol, komunikasinya ditingkatkan lagi,” ujar Debby.