Pinjam Uang di KSP Kopdit Pintu Air Agunannya Harga Diri
MAUMERE — Selama ini masyarakat kecil selalu terpinggirkan dan kesulitan dalam mengakses pinjaman di bank. Apalagi mereka yang tidak memiliki jaminan, sehingga diajak menabung di Koperasi Simpan Pinjam (KSP) Kopdit Pintu Air agar bisa meminjam dana untuk usaha tanpa harus memiliki agunan.
“Kami menerapkan pinjaman tanpa agunan di mana agunannya cukup harga diri. Karena harga diri lebih mahal nilainya sehingga kami mendidik agar anggota yang menabung bisa memiliki kemauan untuk membayar pinjaman dan memiliki rasa malu bila tidak mau membayar cicilan pinjaman,” ungkap Yakobus Jano, Selasa (14/11/2017).
Kepada Cendana News, Ketua KSP Kopdit Pintub Air ini menjelaskan, pada 2016 tunggakannya mencapai 3,65 persen. Alasan terbesar terjadinya tunggakan pembayaran cicilan pinjaman karena adanya gagal panen, sebab hampir sebagian besar anggota KSP Kopdit Pintu Air adalah petani.
“Masyarakat kecil selama ini sulit mendapatkan modal pinjaman sehingga kami menerapkan langkah berani dengan mendidik mereka menabung dan meminajm dana untuk modal usaha serta mencicil pinjamannya tepat waktu,” tegasnya.
Memang tunggakan pinjaman dan gagal bayar ada kata mantan pegawai di BRI cabang Maumere ini tetapi persentasenya sangat kecil di bawah 5 persen. Sementara di setiap kantor cabang presentasenya bervariasi karena karakter dan budaya anggotanya berbeda.
Anggota lebih taat kepada bank dan lembaga keuangan lainnya sesal Yakobus, padahal koperasi merupakan milik anggota dimana mereka mempunyai tiga hal yakni merasa memiliki, bertanggung jawab dan menjaga harkat dan martabat lembaga
“Itu termasuk dengan membayar pinjaman. Kalau lembaga tidak sehat yang rugi semua anggota bukan para pengelola. Ini yang belum dipahami anggota sebab mereka menempatkan diri sebagai nasabah bukan anggota,” sebutnya.