Penyakit Diduga “Cacar Monyet” Menyebar di Nigeria

NIGERIA — Sedikitnya 11 orang telah dirawat di rumah sakit di Bayelsa, negara bagian yang kaya akan minyak di Nigeria, setelah penyakit tak dikenal menyebar, kata seorang pejabat baru-baru ini.

Komsaris Negara Bagian Urusan Kesehatan Ebitimitula Etebu –yang mengkonfirmasi perkembangan tersebut– mengatakan wabah penyakit baru itu, yang diduga adalah “cacar monyet”, menyebar di negara bagian itu.

Ia mengatakan kepada wartawan seorang dokter medis dan 10 orang lagi yang terserang penyakit tersebut telah dikarantinakan di pusat isolasi di Niger Delta University Teaching Hospital (NDUTH) Okobiri, daerah Pemerintah Lokal Yenagoa di negara bagian bagian itu.

Pusat isolasi tersebut diciptakan oleh Nigerian Center for Disease Control (NCDC) dan tim penyakit menular di Kementerian Kesehatan Negara Bagian guna menghentikan penyebaran penyakit itu.

NCDC dan tim penyakit menular melacak 49 korban lain, yang telah mengadakan kontak dengan oranng yang terinfeksi, ia menambahkan.

Komisaris tersebut mengatakan sampel virus telah dikirim ke laboratorium Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) di Dakar, Senegal, untuk konfirmasi.

Ia menggambarkan cacar monyet sebagai penyakit yang disebabkan oleh satu kelompok virus yang meliputi cacar air dan variola, demikian laporan Xinhua –yang dipantau di Jakarta, Jumat (6/10/2017) malam. Ia menambahkan kasus pertama diketahui di Republik Demokratik Kongo dan selanjutnya telah menyebar di Afrika Barat.

Komsaris itu mengatakan jenis wabah di Afrika Barat lebih ringan dan tak memiliki angka kematian. Ditambahkannya, virus tersebut memiliki jenis penyakit di Afrika Tengah dan Afrika Barat.

Lihat juga...