Cegah Narkoba, Pemda Flotim Segera Tes Urin

LARANTUKA  –   Pemerintah Kabupaten Flores Timur (Flotim) akan segera melakukan kembali pemeriksaan urin atau tes narkoba terhadap aparatur sipil negara (ASN) yang pada pemeriksaan pertama, Jumat (11/8/2017), lalu, belum diperiksa.

Wakil Bupati Flotim, Agustinus Payong Boli, SH., mengatakan, pegawai yang belum dites urin akan dijadwalkan untuk dilakukan pemeriksaan lagi. Sebelumnya, dari 523 pegawai yang ditargetkan untuk diperiksa, hanya 382 termasuk dirinya yang telah melakukan pemeriksaan.

Menurut Agus, pemeriksaan narkoba dilakukan, karena sebagai wakil bupati dirinya juga menjabat ketua tim pelaksana BNN Kabupaten Flotim, sementara bupati selaku Pembina BNN Kabupaten Flotim.

“Kami sudah mengusulkan agar semua pegawai sebanyak sekitar tujuh ribu lebih harus menjalani pemeriksaan narkoba, sebab ini sudah menjadi komitmen saya dan Pak Bupati,” tegasnya, Senin (14/8/2017).

Agus juga mengatakan, Presiden Joko Widodo telah menyatakan Indonesia darurat narkoba, sehingga pihaknya akan setiap tahun secara rutin melakukan pemerikaan narkoba bagi aparatur sipil negara, termasuk kepala desa dan kepala sekolah.

“Yang menduduki jabatan pimpinan harus dites dahulu, sebab mereka memegang jabatan pimpinan, sehingga nanti saya juga akan diskusi dan minta kepada bupati, agar semua aparatur sipil negara wajib tes narkoba,” tuturnya.

Pemda Flotim, kata Agus, akan mencari waktu yang pas agar semua pimpinan ASN termasuk pejabat eselon semuanya tanpa kecuali melakukan tes dan dalam satu hari pekerjaan ditiadakan dan didahulukan dengan apel sadar Narkoba.

Tes ini sangat penting dilakukan, karena merupakan pencegahan sehingga jangan sampai terjadi baru tunggang langgang. Sebab, katanya, Flotim sangat berpotensi menjadi daerah sasaran peredaran Narkoba, karena pintu masuk bisa melalui laut, darat dan udara.