Ekonomi Indonesia

Tembus Angka 5,01 persen, Presiden: Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Sudah Normal - Sudah dirilis oleh Badan Pusat Statistik

Triwulan I-2022, Ekonomi Indonesia Tumbuh 5,01 Persen - Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Margo Yuwono

Rektor Universitas Indonesia (UI) yang juga ahli ekonomi Ari Kuncoro  memproyeksikan pertumbuhan ekonomi Indonesia berkisar antara 4,1 sampai 4,6 persen year on year pada 2022.

Pengamat ekonomi, Salamuddin Daeng mengatakan, pertumbuhan ekonomi Indonesia yang minus berdampak pada multi krisis dan dipastikan berakhir kolep.

Airlangga mengatakan perlambatan pada triwulan III 2019 tidak terlalu mempengaruhi kinerja perekonomian nasional.

alon wakil presiden nomor urut 02 Sandiaga Salahuddin Uno mengatakan ekonomi Indonesia harus mandiri karena negara ini kaya baik alam, pasar dan tenaga kerja serta ditambah bonus demografi di tahun 2020.

"Ekonomi Indonesia tahun depan tidak akan sekencang yang diperkirakan. Tahun depan 5,1 persen dan tahun ini juga 5,1 persen," kata pengamat ekonomi Agustinus Prasetyantoko di Jakarta, Rabu (17/10/2018).