Mengenal Kesenian Tari Remo Trisnawati dari Situbondo

Editor: Koko Triarko

SITUBONDO – Kesenian tari memiliki makna tersendiri dari gerakannya. Setiap karya tari yang ditampilkan juga tidak lepas dari adanya unsur makna di dalamnya, yakni berupa kekayaan daerah, seperti tari petik kopi. Sama halnya di Situbondo, karya seni tari Remo Trisnawati menjadi kesenian khas Situbondo yang menggambarkan seorang perempuan tegas dan lincah.

Pegiat Seni Tari Situbondo, Tri Lisa W., S.Sn., warga Desa Kesambirampak, Kecamatan Kapongan, Situbondo, mengatakan tari Remo Trisnawati yang berasal dari Situbondo memiliki sajian tarian yang mengandung keunikan tersendiri, yakni perpaduan ragam gerak dengan alunan musik dangdutan.

“Dari gerakan tari itu menceritakan, bahwa seorang perempuan yang memiliki sifat tegas dan lincah, namun tetap tidak menghilangkan sifat keramahannya sebagaimana perempuan yang dipandang lembut dan ramah,” ujar Tri Lisa W., S.Sn., kepada Cendana News, di Situbondo, Minggu(17/10/21).

Tri Lisa Wijayanti, saat ditemui di Kapongan, Situbondo, Minggu (17/10/2021). –Foto: Iwan Feriyanto

Menurut Lisa, tari Remo Trisnawati diciptakan oleh seorang seniman tari bernama Trisnawati. Jiwa keseniannya kepada dunia tari sangat kental pada dirinya. Walaupun hanya lulusan Sekolah Dasar (SD), tetapi hasil karya yang diciptakan banyak dikenal hingga ke kancah internasional.

“Tari Remo Trisnawati muncul sejak 1981 melalui komunitas-komunitas yang di kembangkannya. Kesenian tari tersebut mulai dikenal pada saat Trisnawati mengikuti ajang lomba tari di Surabaya. Saat itulah tari Remo Trisnawati mulai dikenal oleh masyarakat luar, bahkan sampai diundang ke luar negeri, karena keunikan karya tari yang diciptakan,” jelasnya.

Lihat juga...