PTM Diharapkan Segera Dimulai, Vaksinasi Pelajar Terkendala Batasan Umur
Redaktur: Satmoko Budi Santoso
YOGYAKARTA – Para siswa maupun guru di sejumlah sekolah asal Kota Yogyakarta berharap Pembelajaran Tatap Muka (PTM) segera digelar seusai pelaksanaan vaksinasi bagi pelajar yang sedang digencarkan pemerintah saat ini.
Hal itu sesuai dengan syarat pemerintah pusat yang menghendaki vaksinasi bagi seluruh guru maupun siswa, sehingga tercipta herd immunity di lingkungan sekolah, sebelum pelaksanaan PTM digelar pada tahun ajaran baru 2021/2022 ini.
Meski begitu, tak seperti di tingkat SMP maupun SMA/SMK, pelaksanaan vaksinasi di tingkat SD terkendala syarat batasan umur para siswa. Di mana syarat vaksinasi hanya bisa dilakukan bagi warga dengan umur 12 tahun ke atas. Yang artinya pelaksanaan vaksinasi bagi siswa di tingkat SD hanya bisa dilakukan bagi sebagian kecil jumlah siswa saja.
“Saat ini kita memang sedang melakukan pendataan siapa saja siswa yang sudah berumur 12 tahun sehingga bisa masuk list pelaksanaan vaksinasi bagi pelajar. Namun memang dari data sementara yang ada, hanya siswa kelas 6 saja yang memenuhi syarat tersebut. Itu pun tidak semua,” ungkap guru SD Negeri Rejowinangun 1 Yogyakarta, Hasan, Kamis (22/7/2021).
Dengan fakta tersebut, Hasan memastikan sebagian besar siswa di tingkat SD, khususnya di SD Negeri Rejowinangun 1, dipastikan tidak akan ikut program vaksinasi pelajar. Sebab dari total sebanyak 504 siswa, hanya sekitar 10 persen saja yang sudah berumur 12 tahun ke atas.
“Karena itu kita belum tahu apakah nanti setelah proses vaksinasi selesai dilakukan, pembelajaran tatap muka di tingkat SD bisa segera dilaksanakan. Karena memang kita belum mendapatkan informasi terkait hal tersebut,” ungkapnya.