Bina Marga Evaluasi Hasil Uji Coba ‘Flyover’ Lenteng Agung-Tanjung Barat
JAKARTA — Dinas Bina Marga DKI Jakarta masih mengevaluasi hasil uji coba tiga untuk umum (open traffic) jalan layang (flyover) Lenteng Agung dan Tanjung Barat.
“Setelah diujicoba kita akan evaluasi dulu, bagaimana tingkat efektivitas dan kemanfaatannya,” kata Kepala Dinas Bina Marga DKI Jakarta Hari Nugroho, saat dikonfirmasi di Jakarta, Selasa (2/2/2021).
Hari mengatakan, Selasa (2/2) merupakan hari terakhir uji coba jalan layang U Turn Lenteng Agung dan Tanjung Barat dan setelah pukul 21.00 WIB, jalan tersebut kembali ditutup untuk umum.
Hari mengatakan, hasil evaluasi uji coba itu nantinya akan disampaikan kepada publik, termasuk di antaranya kekurangan pekerjaan proyek tersebut seperti kondisi marka, rambu-rambu dan kelengkapan jalan lainnya.
Hal itu karena selama uji coba, masih ada pekerjaan lapangan yang dilakukan, yakni penyelesaian jembatan penyeberangan orang (JPO) baik di jalan layang Lenteng Agung maupun Tanjung Barat.
“Kita harapkan pekerjaan JPO ini dapat diselesaikan dalam waktu dekat,” kata Hari.
Keberadaan JPO ini untuk memfasilitasi penyeberang jalan yang akan melintasi rel kereta api dari arah timur ke barat maupun sebaliknya.
Meski belum diketahui secara pasti tingkat efektivitas dan kemanfaatannya, Hari memastikan, keduanya dapat meniadakan kemungkinan terjadinya kecelakaan antara pengguna jalan dan kereta api dalam melintasi perlintasan sebidang yang ada.
“Masyarakat menyambut baik dengan dibukanya kedua jalan layang ini karena yang sebelumnya harus memutar jauh di putaran Srengseng Sawah (Universitas Pancasila) maka jika ini selesai, dapat memangkas baik dari segi jarak maupun waktu tempuh,” kata Hari.