Penyelidikan Doping Tour De France, Jaksa Tahan Dua Orang
JAKARTA – Dua orang ditahan, mulai Senin (21/9/2020) waktu setempat, setelah sebuah penyelidikan digelar untuk kasus dugaan doping yang dilakukan tim Arkea-Samsic, dalam Tour de France 2020.
Jaksa, Dominique Laurens mengatakan, penyelidikan itu membidik sebagian kecil di dalam tim dan mereka yang ditahan adalah bagian dari rombongan terdekat pebalap utama. Jaksa tidak menyebutkan nama pebalap utama tim tersebut, namun umum diketahui bahwa pemimpin tim Arkea-Samsic adalah pebalap asal Kolombia, Nairo Quintana. “Penyelidikan ini membidik administrasi dan preskripsi tanpa justifikasi medis, untuk zat atau metode terlarang selama ajang olahraga, dan membantu serta mendorong penggunaan zat atau metode itu,” kata sang jaksa.
Penggeledahan dilakukan dan telah mengantarkan kepada penemuan banyak produk kesehatan, termasuk obat-obatan di dalam barang milik pribadi mereka. Dan di atas semua itu, ada sebuah metode yang bisa digolongkan sebagai doping.
Uni Sepeda Internasional (UCI) menyebut, lembaga tersebut menyambut baik dan mendukung tindakah semua otoritas yang terlibat dalam operasi ini. UCI menyatakan, akan mengambil langkah-langkah seperlunya, begitu lembaga mengkaji ulang elemen-elemen yang didapatkan oleh otoritas yudisial Prancis. “Penyelidikan sedang berjalan, UCI tidak akan menyampaikan komentar lebih jauh,” kata UCI.(Ant)