Quartararo Tak Percaya Bisa Juarai GP Spanyol
Bukan tanpa kendala, Quartararo menjalani start yang buruk, meski berada di pole. Ditambah dengan daya cengkeram aspal trek yang buruk hari itu, dia harus berjuang merebut kembali posisinya. “Treknya tak terlalu memiliki daya cengkeram, performa ban menurun dengan sangat cepat tapi sebenarnya saya merasa nyaman di atas motor,” tambahnya.
Marc Marquez menjadi salah satu korban hari itu, ketika terjatuh keras di Tikungan 3, hingga mengalami retak tulang lengan atas kanannya. (Baca: https://www.cendananews.com/2020/07/kecelakaan-di-jerez-tulang-lengan-atas-kanan-marquez-retak.html ).
Seri pembuka yang juga tidak menyenangkan bagi Suzuki, karena kedua pebalapnya tidak mampu menyelesaikan lomba. Joan Mir terjatuh ketika balapan baru berjalan dua putaran, sementara Alex Rins dinyatakan tidak fit, karena mengalami retak bahu kanannya setelah kecelakaan hebat pada sesi kualifikasi.
Cal Crutchlow, yang seharusnya start dari P6, gagal menjalani balapan pertamanya musim ini, setelah kecelakaan di tikungan delapan pada sesi pemanasan jelang start. Sang pebalap asal Inggris mengalami benturan keras di kepala, dan mengalami trauma di bagian leher.
Quartararo pun turut mendoakan Rins, Crutchlow dan Marquez lekas pulih, dan bisa kembali membalap lagi, mengingat Sirkuit Jerez akan kembali menggelar balapan pekan depan, yang bertajuk Grand Prix Andalusia. “Kemenangan ini terasa luar biasa, tapi aneh untuk dipercaya, karena tidak ada fan di sekitar trek, Kami harus menikmatinya hari ini karena tidak setiap hari kalian mendapatkan kemenangan pertama Anda di MotoGP,” tandas Quartararo. (Ant)