Di Banjarbaru Kalsel Stok Hewan Kurban Cukup
BANJARBARU – Stok sapi maupun kambing, untuk hewan kurban Hari Raya Iduladha 1441 Hijriah/2020 di Banjarbaru, Kalimantan Selatan (Kalsel) tersedia cukup di kandang pedagang ternak berskala besar yang ada di kota tersebut.
Kepala Seksi Keswan dan Kesmavet Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian dan Perikanan Banjarbaru, Ratna Kusdewanti mengatakan, dua jenis hewan kurban itu didatangkan dari luar pulau Kalimantan. “Stok hewan kurban baik sapi maupun kambing mencukupi. Jumlahnya kurang lebih 1.300 ekor dan sudah ada di kandang milik peternak skala besar yang didatangkan dari Provinsi Nusa Tengga Barat dan Nusa Tenggara Timur,” ujarnya, Minggu (26/7/2020).
Jumlah sapi di kandang pedagang skala besar yang terdata sebanyak 600 ekor di kandang milik peternak Syaifudin yang ada di Landasan Ulin Utara. Kemudian di kandang milik Noor Hamid di Syamsudin Noor ada 500 ekor. Kemudian, di kandang Safrin yang ada di Kelurahan Loktabat Utara ada 700 ekor, di kandang milik Darmaji di Loktabat Selatan ada 50 ekor dan 50 ekor sapi kurban tersedia di kandang milik Hariri di Kelurahan Loktabat Selatan.
Sedangkan kambing kurban tersedia sebanyak 400 ekor di kandang Istana Kambing Imaroh di Landasan Ulin Tengah dan 150 ekor sudah siap dijual di kandang milik Hasan di Jalan Guntung Paring, Guntung Manggis. “Pedagang menjual sapi-sapinya di kandang, sehingga setiap pembeli bisa datang langsung bertransaksi dengan harga jual bervariasi dikisaran Rp13 juta hingga Rp20 juta, menyesuaikan keuangan pembeli,” tandasnya.
Ratna menyebut, meski pun stok mencukupi, daya beli masyarakat kurang bisa diperkirakan. Hal itu karena dampak pandemi COVID-19, yang menyebabkan penurunan niat masyarakat untuk berkurban di tahun ini. “Informasi Pak Safrin, yang tahun lalu saat Idul Adha sapinya habis terjual 1.000 ekor, tahun ini jauh menurun, karena baru terjual 250 ekor. Juga Pak Syaifudin yang sapinya baru terjual separuh dari stok,” rinci Ratna.