“Masalah utamanya nanti berpengaruh kepada semuanya, lalu lintas barang, orang, dan uang. Kalau lalu lintas orang kita sudah stop per 5 Februari sudah enggak ada orang dari Cina,” ujarnya.
Sebab itu, Susiwijono mengatakan pemerintah terus memonitor dan memikirkan upaya-upaya dalam menghadapi hal tersebut, seperti melalui RUU Omnibus Law Cipta Kerja dan Perpajakan yang sedang didorong realisasi.
“Global sangat dinamis sekali, makanya RUU Cipta Kerja dan Perpajakan harus kita dorong secepat-cepatnya, supaya bisa respons itu. Lalu bagaimana insentif untuk tiket, insentif belanja di depan yang kaitannya dengan bantuan sosial, dana desa, karena ini kan strategi,” katanya. (Ant)