TPA Sampah Manggar Diresmikan, Balikpapan Dapat Bantuan Eskavator

Redaktur: Satmoko Budi Santoso

BALIKPAPAN – Presiden RI Joko Widodo meresmikan dua proyek yang dilaksanakan Pemerintah Pusat, pada Rabu (18/12/2019). Kedua proyek itu adalah TPA Sampah Manggar dan Bendungan Teritip.

TPA Manggar dibangun sejak tahun 2016 hingga 2017 di atas lahan 9,1 hektare, memakan biaya Rp160 miliar. TPA dilengkapi dengan sanitasi land fill, dimana akan menampung sampah di Balikpapan 350-400 ton per hari.

“Saya resmikan TPA Sampah Manggar, dan bendungan, dan instalasi pengolahan air di Teritip hari ini,” ucap Presiden Joko Widodo dalam peresmian TPA Manggar dan Bendungan Teritip.

Dalam peresmian, Presiden didampingi Menteri PUPR Basuki Hadimuljono, Menteri BUMN Erick Thohir, Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian, Dirjen Cipta Karya Kementerian PUPR Danis H. Sumadilaga, Gubernur Kaltim Isran Noor dan Wali Kota Balikpapan Rizal Effendi.

Menurut Dirjen Cipta Karya, Danis Sumadilaga, pembangunan TPA Manggar ini akan bermanfaat untuk penampungan akhir sampah di Balikpapan. Karena dilengkapi dengan teknologi, dan sampah ada air lidih timbul gas metan yang bisa dimanfaatkan oleh 20 kepala keluarga.

“Pemerintah juga akan memberikan bantuan hibah berupa tiga eskavator dan satu buldozer untuk membantu pengelolaan sampah di TPA yang baru diresmikan ini,” katanya di sela-sela peresmian TPA Manggar.

Danis menambahkan dari pemanfaatan gas metan ini telah dikembangkan jumlah pengguna menjadi 160 KK.

“Proses sanitasi ini baik sehingga Balikpapan dapat penghargaan dan hibah 3 eskavator dan 1 buldozer dari PUPR,” ungkapnya.

Sedangkan untuk bendungan Teritip, PUPR juga membantu pembangunan IPAM senilai Rp 80 miliar.

Lihat juga...