Organda Bakauheni Dukung Pengembangan Pariwisata

Editor: Koko Triarko

Pada sejumlah event, di antaranya Festival Krakatau, Festival Way Kambas, sejumlah wisatawan bahkan memakai fasilitas bus yang disediakan Organda.

Ia mendorong adanya kerja sama dengan sejumlah penyedia jasa paket perjalanan wisata, untuk memanfaatkan fasilitas yang ada. Sebab, integrasi dengan jalan tol bisa memberi kenyamanan bagi wisatawan yang memakai dermaga eksekutif.

Nilai plus dari armada bus di terminal eksekutif, menurut Ivan Rizal, penumpang tidak harus menunggu lama. Kapal eksekutif Portlink, Jatra II, Batu Mandi dan Sebuku memungkinkan wisatawan dan pengguna jasa bus bisa mengatur jadwal.

Bus yang sudah terisi sesuai jadwal bongkar kapal eksekutif akan berangkat menuju terminal Bandar Lampung tanpa menunggu.

“Penumpang banyak atau sedikit bus tetap berangkat sesuai jadwal dan melintas melalui jalan tol, cocok bagi wisatawan,” tutur Ivan Rizal.

Selain bisa difungsikan sebagai bus reguler, saat wisatawan datang ke Lampung secara rombongan, sistem carter bisa diterapkan. Sebab, destinasi pariwisata yang kerap dijadikan tujuan wisatawan meliputi sejumlah pantai di Lampung Selatan, Pesawaran, Lampung Timur dan Lampung Barat.

“Sistem antarjemput akan diterapkan oleh Organda sesuai dengan kebutuhan wisatawan,” katanya.

Melalui dukungan penyediaan sarana bus tersebut, Ivan Rizal berharap pariwisata Lampung berkembang. Terlebih dermaga eksekutif yang dikenal dengan Anjungan Agung menjadi tempat memperkenalkan kebudayaan, destinasi pariwisata dan hasil produk khas Lampung.

Setelah penumpang kembali dari objek wisata di dermaga eksekutif, disediakan sejumlah oleh-oleh kopi, makanan dan kerajinan UMKM Lampung.

Lihat juga...