Tren

  • Pesantren NU dalam Tudingan Isu
  • Gagal Piala Dunia: Liga Pelajar
  • Gaza dan Tiga Peran Presiden Prabowo
  • Titiek Soeharto Ingatkan Pentingnya Higienitas Menu MBG
  • Titiek Soeharto Serahkan Bantuan Paket Sembako Pada PPL Bantul
  • Titiek Soeharto Tinjau Rehabilitasi Jaringan Irigasi di Kulonprogo
  • Gerakan Banteng 5.0 dan Koperasi Mahasiswa
  • Gaza dan Efektivitas Boikot
  • Menteri Kebudayaan Apresiasi Perayaan Akulturasi Budaya Tiongkok-Indonesia
  • Menteri Kebudayaan Soroti Sinema sebagai Jembatan Budaya Global

Dwipa News Dwipa News - PT Media Cendana Nusantara

  • Home
    • Ekonomi
    • Hukum
    • Pendidikan
    • Kesehatan
    • Olahraga
    • Infrastruktur
    • Budaya
    • Kilas
    • Teknologi
    • Pertanian
    • Perikanan
    • Lingkungan
  • Nasional
    • Megapolitan
    • TMII
    • Damandiri
    • Mekarsari
  • Lintas Nusa
    • Sumatera
      • Aceh
      • Babel
      • Bengkulu
      • Jambi
      • Kepri
      • Lampung
      • Riau
      • Sumbar
      • Sumut
    • Jawa
      • Banten
      • DKI
      • DIY
      • Jabar
      • Jateng
      • Jatim
    • Kalimantan
      • Kalbar
      • Kalsel
      • Kaltim
      • Kaltara
    • Nusra
      • Bali
      • NTB
      • NTT
    • Papua
      • Maluku
      • Malut
      • Pabar
      • Papua
      • Sulsel
      • Sultra
      • Sulut
  • Perbatasan
  • Internasional
    • Asean Plus
  • Kabar Cendana
  • Jejak Orba
  • Khas
    • Cakrawala
    • Tokoh
    • Wisata
    • Persona
    • Style
    • Cerpen
    • Kuliner
  • Cendana TV
  • Lomba Vlog
  • Cendana News Peduli Kesehatan Antisipasi COVID-19
  • Presiden Soeharto dan Visi Kenusantaraan
  • DWIPANEWS
Dwipa News
  • Home
  • Lingkungan
  • Karhutla di Jambi, Pemadaman Harus Gunakan ‘Water Bombing’
  • Page 2

Karhutla di Jambi, Pemadaman Harus Gunakan ‘Water Bombing’

Redaktur: Satmoko Budi Santoso - 26 Agu 2019 - 17:03
Ilustrasi water bombing - Foto: Istimewa/Dok. Kementerian LHK

“Kita mengimbau agar masyarakat tidak lagi melakukan aktivitas tersebut, karena selain akan dikenakan pidana juga merusak lingkungan dan ekosistem yang ada di dalam kawasan tahura,” kata Sandy. (Ant)

SELANJUTNYA: 1 2
hutanJambilahanoknum
Bagikan

Sebelumnya

Kembangkan Pertanian Organik Berbahan Murah dan Mudah Didapat

Selanjutnya

Petani Lamsel Optimalkan Air dengan Tumpang Sari

Lihat juga...
Lingkungan

KPHP Mukomuko Patroli Cegah Perambahan Hutan

Lingkungan

Luas Tutupan Hutan di Luwu Timur Hilang 41.000 Hektare

- Fokus Hari Ini :

Kasus Kebakaran Hutan Lindung di Sikka, Berkurang

- Fokus Hari Ini :

Wanatani Cara Petani Bandar Lampung Jaga Siklus Hidrologi

Lingkungan

40.645.000 Bibit Pohon Ditanam di Lahan Kritis Jabar

Lingkungan

WALHI Aceh: 2.000 Hektare Hutan Rusak Akibat Tambang Emas Ilegal

Buku Wawasan Nusantara Widget

TERBARU

Pesantren NU dalam Tudingan Isu

15 Okt 2025

Gagal Piala Dunia: Liga Pelajar

14 Okt 2025

Gaza dan Tiga Peran Presiden Prabowo

13 Okt 2025

Titiek Soeharto Ingatkan Pentingnya Higienitas Menu MBG

10 Okt 2025

Titiek Soeharto Serahkan Bantuan Paket Sembako Pada PPL…

9 Okt 2025

BERITA TERPOPULER

Gagal Piala Dunia: Liga Pelajar

14 Okt 2025

Gaza dan Tiga Peran Presiden Prabowo

13 Okt 2025

Pesantren NU dalam Tudingan Isu

15 Okt 2025
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Privacy Policy
  • Advertisement
  • Contact Us
  • Versi AMP
© 2014 - 2025 Dwipa News. All Rights Reserved.