Pemko Padang Cek Kanker Serviks Ribuan Masyarakat

Editor: Satmoko Budi Santoso

PADANG – Pemerintah Kota (Pemko) Padang, Sumatera Barat, menjaring ribuan masyarakat untuk melakukan tes Inspeksi Visual Asam Asetat (IVA). Kegiatan ini dilakukan beriringan dengan Gebyar Bulan Bakti IVA Tes, yang diselenggarakan di Kecamatan Padang Barat.

Camat Padang Barat, Eri Sendjaya, mengatakan, kegiatan tes IVA itu perlu dilakukan, karena kaum ibu bisa dikatakan cukup rentan diancam oleh penyakit kanker serviks (leher rahim).

Setidaknya dengan adanya kegiatan tersebut, dapat memberikan edukasi dan sosialisasi kepada masyarakat bahwa perlu untuk melindungi diri dari ancaman kanker serviks tersebut.

Persoalan kanker serviks, katanya, memang sudah menjadi perbincangan para kaum ibu, karena jika ada yang mengidap kanker tersebut, hal yang ditakutkan ialah bakal berurusan dengan nyawa.

Untuk itu, dengan adanya tes IVA itu, dapat memberikan informasi kepada masyarakat, tentang kondisi kesehatan badan, terutama yang berhubungan dengan kaum perempuan.

Ia menjelaskan, kanker leher rahim atau disebut juga kanker serviks adalah sejenis kanker yang 99,7% disebabkan oleh human papilloma virus (HPV) onkogenik, yang menyerang leher rahim.

Data tersebut, didapatkannya dari sejumlah referensi, yang juga menyebutkan bahwa di Indonesia hanya 5 persen yang melakukan Penapisan Kanker Leher Rahim, sehingga 76,6 persen pasien ketika terdeteksi sudah memasuki Stadium Lanjut (III B ke atas).

Menurutnya, hal tersebut dikarenakan Kanker Leher Rahim biasanya tanpa gejala apapun pada stadium awal. Penapisan dapat dilakukan dengan melakukan tes pap smear dan juga IVA.

“Di negara berkembang, penggunaan secara luas program pengamatan leher rahim mengurangi insiden kanker leher rahim yang invasif sebesar 50% atau lebih,” katanya, Jumat (11/1/2019).

Lihat juga...