Pendakian Rinjani Buka Peluang Pemasaran Produk IKM
Redaktur: ME. Bijo Dirajo
LOMBOK — Pembukaan pendakian Rinjani jalur Aik Berik, Kecamatan Batu Kliang Utara oleh Balai Taman Nasional Gunung Rinjani (TNGR) membuka peluang bagi masyarakat pelaku Industri Kecil Menengah (IKM) Kabupaten Lombok Tengah.
“Pendakian Rinjani saat ini merupakan satu-satunya jalur yang aman bagi wisatawan. Itu harus dimanfaatkan masyarakat IKM melakukan promosi dan memasarkan produknya,” kata Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kabupaten Lombok Tengah, H. Saman, melalui keterangan tertulis, Selasa (20/11/2018).
Ia mengatakan, wisatawan yang selama ini biasa melewati jalur Senaru dan Pelawangan, secara otomatis akan melewati jalur Aik Berik, sehingga sangat potensial dijadikan sasaran.
Dapat dibayangkan, bagaimana ramainya wisatawan setiap hari melewati Aik Berik. Kalau tersedia produk IKM, sudah pasti dikunjungi dan dibeli sebagai oleh-oleh saat pulang dari pendakian, termasuk produk olahan.
Karena itulah pihaknya telah melakukan pengarahan kepada semua IKM, khususnya IKM di Batukliang Utara untuk memanfaatkan peluang tersebut, terangnya.
Saman menambahkan, untuk mempercantik lokasi sekitar jalur pendakian, Disperindag Lombok Tengah akan melakukan penataan.
Selain itu, Aik Berik juga menyuguhkan wisata alam, air terjun Benang Stokel dan Benang Kelambu yang menjadi kelebihan tersendiri dibandingkan jalur lain.
“Karena itu diharapkan kepada para IKM untuk kembali memproduksi produk untuk ditawarkan kepada para wisatawan dan pendaki yang melewati Aik Berik tersebut,” katanya.
Sebelumnya, Bupati Lombok Tengah, H.M. Suhaili Fadil Tohir juga berharap pembukaan pendakian jalur Aik Berik Kecamatan Batukliang Utara dapat berdampak positif terhadap perekonomian masyarakat.