Melaspas, Sucikan Bandara Bali
Editor: Satmoko Budi Santoso
BADUNG – Proses pembangunan fasilitas di Bandar Udara Gusti Ngurah Rai untuk mempersiapkan penyambutan internasional Annual Meeting IMF-WB 2018 telah selesai. Bahkan sudah dilakukan verifikasi dan evaluasi final pengembangan beberapa fasilitas tersebut.
Terkait hal itu, pihak bandara melakukan serangkaian kegiatan upacara adat melaspas pada Jumat (28/9/2018).
Acara ini dilakukan sesuai dengan kepercayaan Agama Hindu, bahwa fasilitas yang baru selesai dibangun akan dilakukan pembersihan serta penyucian secara tradisi sebagaimana yang ada di Bali.
Upacara melaspas merupakan upacara adat yang dilakukan untuk mewujudkan rasa syukur dan mendoakan keberadaan fasilitas serta bangunan yang baru.

General Manager Bandar Udara I Gusti Ngurah Rai, Yanus Suprayogi mengatakan, upacara melaspas dilakukan atas rampungnya semua proyek tahap awal bandara pada bangunan dan fasilitas seperti Apron Sisi Barat, Apron Sisi Timur, Sewage Treatment Plant (STP), Gedung VVIP, Base Ops TNI AU I Gusti Ngurah Rai , Line Maintenance Airline, dan gedung parkir bertingkat
”Di Bali yang kental dengan adat istiadat, kami wajib mengadakan ritual upacara melaspas sebelum dipergunakannya bangunan dan fasilitas secara keseluruhan. Sebelumnya, kami sudah melakukan upacara prayascita untuk Apron Barat dan Apron Timur. Pada hari ini dilakukan upacara melaspas secara keseluruhan untuk fasilitas pendukung,” ucap Yanus, saat ditemui di sela-sela acara melaspas yang dilangsungkan di apron baru sisi barat.