Pleno Rekapitulasi di KPU Karanganyar Diwarnai Insiden

Redaktur: ME. Bijo Dirajo

SOLO — Komisi Pemilihan Umum (KPU) Karanganyar menggelar rapat pleno terbuka rekapitulasi dan penetapan penghitungan suara Pemilihan Gubernur (Pilgub) Jawa Tengah (Jateng) dan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Karanganyar, pada Rabu (4/7/2018) malam.

Pada rapat pleno yang digelar di Gedung DPRD Karanganyar yang berlangsung hingga hampir tengah malam itu sempat diwarnai insiden kecil. Yakni, tertukarnya rekapitulasi suara Pilkada Karanganyar yang masuk pehitungan Pilgub Jateng. Namun kejadian ini tak banyak dipersoalkan karena langsung dievaluasi dan dibenarkan oleh KPU.

“Sempet ada kesalahan rekapitulasi Pilbup yang masuk dalam berkas suara Pilgub. Khusunya untuk pembacaan rekapitulasi di Kecamatan Karanganyar Kota. Karena itu, rekapitulasi sempat ditunda, dan dilanjutkan kecamatan lainnya dulu,” ucap Ketua KPU Karanganyar Sri Handoko Budi Nugroho, Rabu malam.

Pada rapat pleno rekapitulasi KPU Karanganyar yang berlangsung sejak siang itu menyebutkan, terdapat 681.447 DPT di Pilgub Jateng. Namun yang menggunakan hak pilihnya hanya 549.362 pemilih. Dari jumlah itu, Pilgub Jateng di Karanganyar dimenangkan pasangan Ganjar-Yasin dengan perolehan 298.325 suara. Sementara pasangan Sudirman-Ida mendapatkan 224.182 suara.

“Untuk suara tidak sah 26.855,” lanjutnya.

Ketua KPUD Karanganyar Sri Handoko . Foto: Harun Alrasyid

Sementara itu Pilkada Karanganyar, perolehan suara perkecamatan untuk pasangan no 1 Rohadi – Ida (RODA) dan pasangan nomor 2 Yuliatmono – Rober (YURO) bersaing cukup sengit. Dari 17 kecamatan yang ada di Karanganyar, masing-masing memiliki lumbung suara tersendiri.

Lihat juga...