Direktur Jenderal Kominfo Ini Ungkap Motif Hoax

Editor: Satmoko

Direktur Jenderal IKP Kominfo Niken Widiastuti (dua dari kiri) Foto Agus Nurchaliq

MALANG – Semakin berkembangnya teknologi informasi di era modern seperti sekarang, masyarakat dapat dengan mudah mendapatkan informasi yang mereka butuhkan.

Hanya saja, informasi yang diterima masyarakat tidak semuanya benar, karena banyak juga informasi palsu atau berita hoax yang sengaja dibuat oleh orang-orang tidak bertanggung jawab.

Untuk itu masyarakat dirasa perlu mengetahui ciri-ciri informasi hoax sehingga diharapkan mereka tidak mudah percaya dengan berita-berita dari sumber yang tidak terpercaya.

“Untuk mengetahui informasi tersebut hoax atau bukan setidaknya ada beberapa ciri yang harus dicermati oleh masyarakat, yakni informasi yang isinya bisa menimbulkan kecemasan misalnya akan ada gempa bumi, tsunami, atau kecemasan-kecemasan lainnya yang berakibat tidak baik,” jelas Direktur Jenderal Informasi dan Komunikasi Publik (IKP) Kementerian Komunikasi dan Informatika, Dra. R. Niken Widiastuti, M.Si. dalam Dialog Nasional Mata Air Pancasila ‘Cermati Informasi, Stop Berita Hoax’ di Universitas Brawijaya, Sabtu (2/6/2018).

Suasana Dialog Nasional Mata Air Pancasila ‘Cermati Informasi, Stop Berita Hoax’ di Universitas Brawijaya, Sabtu (2/6/2018) Foto Agus Nurchaliq

Kemudian, ciri selanjutnya, menurut Niken, informasi tersebut tidak ada sumbernya dan tidak bisa diklarifikasi. Kemudian juga, dalam informasi hoax hanya memojokkan satu pihak, sehingga tidak seimbang dan biasanya informasi tersebut minta untuk disebarkan.

Apabila sudah ada ciri-ciri tersebut dalam sebuah informasi, lebih baik langsung dihapus. Jangan kemudian justru ikut menyebarkan.

Lihat juga...