Sumbar Usulkan Lihat Hilal di Menara Masjid Raya
PADANG – Pemerintah Provinsi Sumbar mengusulkan pelaksanaan pengamatan hilal untuk menentukan 1 Ramadhan 1439 Hijriah dilakukan di menara Masjid Raya yang telah selesai dibangun.
Menara setinggi 85 meter tersebut dinilai cukup ideal untuk menjadi tempat pengamatan bulan karena merupakan salah satu titik tertinggi di Padang. “Sudah kita usulkan. Mudah-mudahan menjadi pertimbangan bagi Kantor Wilayah Kementerian Agama,” kata Kepala Bidang Bina Mental Biro Bina Mental dan Kesra, Sumbar, Karimis di Padang, Kamis (10/5/2018).
Konstruksi menara sudah selesai dan siap digunakan untuk kepentingan tersebut. Pekerjaan yang tersisa tinggal finishing. Dan proses tersebut tidak akan mengganggu aktivitas pengamatan bulan jika benar dilaksanakan di menara tersebut. “Secara umum sudah selesai. Ujicoba juga sudah dilakukan dan dinyatakan aman untuk digunakan,” tambahnya.
Sebelumnya Kantor Kementerian Agama Sumbar bersama Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) melihat hilal pada beberapa lokasi diantaranya di shalter Nurul Haq Padang. Selain itu Gedung Kebudayaan lantai empat yang juga telah selesai dikerjakan pada 2017 juga berpotensi menjadi tempat pengamatan hilal di Padang.
Menara Masjid Raya Sumbar senilai Rp19,5 miliar selesai dibangun pada Maret 2018. Keberadaanya menjadi pelengkap dari masjid terbesar yang pembangunannya dimulai pada 21 Desember 2007. Pembangunan dikerjakan secara bertahap karena keterbatasan anggaran dari provinsi.
Total anggaran yang dibutuhkan untuk menyelesaikan pembangunan masjid itu hingga selesai mencapai Rp256 miliar. Selain APBD Sumbar, anggaran juga dibantu APBN dan dana bantuan dari provinsi lain. Jumlah yang sangat besar itu disebabkan struktur bangunan yang dibuat tahan terhadap gempa. (Ant)