Dinsos Sikka Beri Bantuan Bagi Warga Tertimpa Bencana Angin Kencang
MAUMERE —- Dinas Sosial (Dinsos) kabupaten Sikka selain telah menyalurkan bantuan bagi korban abrasi di Waipare, Desa Watumilok Kecamatan Kangae, juga telah menyalurkan bantuan bagi warga korban abrasi lainnya di Dusun Kabal, Desa Walimanun sebanyak 13 kepala keluarga.
“Petugas Tagana telah menyaurkan bantuan bagi korban bencana di kedua tempat ini. Bapak bupati sudah memanggil kami dan meminta agar warga yang terkana bencana angin kencang dan abrasi harus cepat diberikan bantuan,” sebut Emmy Moni Lusia Laka, SH Selasa (30/1/2018).
Kepada Cendana News, Emyy menyebutkan,pihaknya selalu memantau apabila adanya korban akibat bencana angin kencang dan abrasi maka petugas Tagana akan dikerahkan untuk membantu korban dan menyalurkan bantuan.
“Para kepala desa harus cepat melakukan pendataan dan melaporkan ke dinas Sosial bila ada warganya yang terkena dampak bencana. Selama ini hanya warga masyarakat yang langsung menginformasikan kepada kami usai bencana terjadi,” sebutnya.
Sementara itu, kepala seksi Perlindungan Sosial Korban Bencana Alam (PSKBA) Dinas Sosial Kabupaten Sikka Flavianus Ecky Edomeko kepada Cendana News mengatakan, korban bencana alam yang terdata diantaranya 13 Kepala Keluarga (KK) di Desa Wailamun, 6 KK di Waipare, Desa Watumilok,3 Kk di Desa Nirangkliung dan Nita di Kecamatan Nita.
“Akibat angin kencang 3 rumah di Nirangkliung dan 2 rumah di Nita terkenan pohon tumbang dan mengalami kerusakan parah.Semua korban bencana sudah kami berikan bantuan yang didrop langsung ke lokasi,” ungkapnya.
Bantuan yang disalurkan terang Ecky sapaannya berupa beras, terpal, makanan siap saji, pakaian balita, seragam Sekolah Dasar, perlengkapan keluarga dan tikar gulung. Bantuan ini bersifat sementara dan akan diberikan lagi bila bencana terus melanda.