Suasana Natal dalam Tradisi Berkunjung Beda Agama
LAMPUNG – Suasana Natal di wilayah Desa Pasuruan, Desa Klaten serta beberapa desa di Kabupaten Lampung Selatan terlihat berbeda dalam hari raya Natal 2017. Hal itu dipicu dengan adanya tradisi kunjungan ke sejumlah rumah warga Kristiani yang merayakan Natal dari warga yang berbeda agama.
Tradisi kunjungan tersebut masih dilestarikan di wilayah unit pastoral Bakauheni khususnya di wilayah stasi Santo Petrus dan Paulus Pasuruan secara bersama, seusai perayaan Natal dilangsungkan di gereja.
Kunjungan umumnya dilakukan secara bergiliran pada hari Natal pertama pasca perayaan ibadah di gereja ke sejumlah rumah yang ada di dekat gereja.
“Ada puluhan kepala keluarga dalam satu desa dan proses kunjungan dilakukan secara bergiliran dengan kesepakatan sehingga di desa yang mendapat jadwal dikunjungi akan menjadi tuan rumah dan dipastikan siap menerima kedatangan tamu yang berkunjung,” terang Yohana, salah satu jemaat pemeluk Katolik di Dusun Sumbersari Desa Pasuruan Kecamatan Penengahan Lampung Selatan, saat ditemui Cendana News di rumahnya, tengah menerima kunjungan keluarga lain pemeluk agama Katolik dan Islam di wilayah tersebut, Senin (25/12/2017).