Babak Kualifikasi Super Esports Series Season-1 Bergulir
Perwakilan Superchallenge, Dhanny Winata Hoeniarto menuturkan, babak kualifikasi Super Esports Series Season 1, diprediksi akan berlangsung seru dan penuh kejutan di setiap pertandingan. Aeluruh peserta, merupakan pemain amatir (non profesional) dan tidak dapat mendeteksi kekuatan lawan sejak awal.
“Karena kompetisi ini ditujukan untuk pemain amatir dan komunitas sehingga tidak ada pemain profesional yang terlibat, maka peta kekuatan masing-masing tim sulit untuk terdeteksi dari awal. Tentunya akan banyak kejutan-kejutan yang akan terjadi. Kami melihat banyak komunitas di daerah yang memiliki kemampuan yang potensial. Kompetisi ini akan menjadi wadah pembuktian kekuatan tim baik skill, teamwork, maupun mental bertanding mereka,” kata Dhanny.
Sesuai dengan jadwal, babak kualifikasi Super Esports Series Season 1 digelar secara bertahap, mulai akhir pekan kedua Oktober hingga akhir November mendatang. Kompetisi digelar di 11 titik kualifikasi, yakni Banten, DKI Jakarta, Jawa Barat, Sumatera Selatan, Kepulauan Riau, Lampung, Jawa Timur, Kalimantan Timur, Sulawesi Selatan, Jawa Tengah, dan Daerah Istimewa Yogyakarta.
Salah satu peserta Super Esports Series Season 1 dari game eFootball PES, M. Firza Khadafi, dari Purwokerto, Jawa Tengah, mengaku antusias menyambut babak kualifikasi. Ia optimis dengan serangkaian latihan maupun persiapan lain yang sudah dilakukan, dan mampu bertanding secara maksimal dan meraih kemenangan. “Semakin mendekati babak kualifikasi, kami semakin intens latihan. Setiap pada waktu luang, pasti kami latihan untuk mengasah chemistry, mental dan rasa percaya diri. Karena menurut saya itu unsur terpenting untuk memenangkan turnamen ini,” tutur Khadafi.