Senin (15/3) Lebak Berpotensi Dilanda Hujan Lebat Disertai Angin Kencang

LEBAK – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Lebak, Banten mengimbau, masyarakat mewaspadai potensi hujan lebat disertai angin kencang, yang berpeluang terjadi pada 15 Maret 2021.

“Peringatan kewaspadaan itu sehubungan masa peralihan dari musim hujan ke musim kemarau,” kata Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Lebak, Pebby Rizky Pratama, Minggu (14/3/2021).

Potensi bencana alam yang dapat terjadi akibat cuaca buruk itu adalah, banjir pemukiman, banjir bandang, longsor dan angin puting beliung. Masyarakat Kabupaten Lebak dapat meningkatkan kewaspadaan, guna mengurangi risiko kebencanaan agar tidak menimbulkan korbn jiwa.

BPBD Lebak, sudah menyampaikan peringatan kewaspadaan itu ke relawan kecamatan dan relawan desa, dengan meminta para relawan untuk bersiaga. Berdasarkan laporan Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG), saat ini cuaca masih kurang bersahabat. “Kami minta warga mengungsi ke tempat yang lebih aman jika hujan lebat lebih dari empat jam,” jelasnya.

Cuaca buruk tersebut berpeluang terjadi dari siang sampai sore hari, di wilayah Kecamatan Bayah, Kalanganyar, Malingping, Panggarangan, Cipanas dan Muncang, Leuwidamar, Bojongmanik dan Gunungkencana.

Potensi yang sama juga muncul di Kecamatan Banjarsari, Cileles, Cimarga, Sajira, Rangkasbitung, Cijaku, Cikulur, Cibeber, Sobang, Lebakgedong, Cihara, Cirinten dan Cigemblong.

Untuk mengantisipasi bencana alam, BPBD Lebak berkoordinasi dengan TNI, Polisi, DPUPR, Dinkes, PLN, Relawan, Aparatur Kecamatan, Desa dan Kelurahan. Dengan koordinasi, penanganan pascabencana dapat terlayani kebutuhan dasar sehingga tidak menimbulkan korban jiwa dan kerawanan pangan. “Kami menyiagakan peralatan evakuasi dan persedian logistik,” katanya. (Ant)