Libur Panjang Usaha Reparasi Kendaraan di Jalinsum Ketiban Rezeki
Editor: Mahadeva
Dari jasa yang diberikan, Nando bisa mengantongi hingga ratusan ribu. Namun, selama libur panjang kali ini bisa mendapatkan hasil di atas Rp1juta. Jumlah tersebut diakuinya masih lebih kecil, bila dibandingkan dengan saat lebaran Idul Fitri. Jumlah pengendara yang berkurang jadi penyebab berkurangnya pendapatan.
Irun dan Wawan, dua pemilik usaha reparasi kendaraan juga mengaku ketiban rejeki. Irun yang membuka bengkel di dekat SPBU Simpang Raya, Desa Sukabaru menyebut, selama libur panjang sejumlah komunitas sepeda motor melakukan pertemuan di Lampung Selatan. Seperti klub motor RX King dan motor antik asal Banten, yang juga sempat mampir. “Bengkel kerap sekaligus jadi base camp atau rest area, sebagian pengendara umum yang alami kendala pada motor,” cetusnya.
Saat libur panjang, Irun membuka usahanya selama 24 jam. Terlebih saat arus balik, bengkel yang buka akan menjadi rujukan para pengendara. Hasan, salah satu pengendara asal Kalianda, tujuan pelabuhan Bakauheni, mengaku terbantu oleh keberadaan bengkel di Jalinsum. Ia sendiri mengalami kendala pada vanbelt motor matic, yang harus diganti baru.
Pantauan Cendana News, arus kendaraan berbagai jenis asal pulau Sumatera ke Jawa, pada Sabtu (31/10/2020) terus mengalir. Sebagian kendaraan motor dan mobil yang bergerak ke pelabuhan Bakauheni didominasi plat nomor kendaraan Jakarta, Bandung, dan Banten.