Operasi Kendaraan Bermotor di Sikka, Naikkan Pendapatan Daerah
Redaktur: Satmoko Budi Santoso
MAUMERE – Pelaksanaan operasi penertiban terhadap pengendara kendaraan bermotor yang gencar dilakukan Polres Sikka beberapa bulan terakhir selain untuk mencegah terjadinya pelanggaran dan kecelakaan lalu lintas juga untuk menaikkan pendapatan daerah.
Hal ini terjadi mengingat masih banyak pemilik kendaraan bermotor yang tidak memiliki kelengkapan surat-surat kendaraan bermotor serta belum membayar berbagai persyaratannya.

“Dalam melakukan operasi penertiban kendaraan bermotor di kabupaten Sikka kami bekerjasama dengan Dinas Pendapatan Daerah dalam hal ini kantor Samsat agar bisa menaikkan pendapatan daerah,” kata Kasat Lantas Polres Sikka Polda NTT, AKP. Ruliyanto Junaeidi Putera Pahroen, SIK, Jumat (6/12/2019).
Dikatakan Rully sapaannya, kendaraan yang tidak memiliki surat-surat dan tidak membayar kelengkapan surat-surat kendaraan bermotor akan langsung berurusan dengan petugas Samsat yang ada di lokasi.
Setelah pengurusan administrasi dan keuangan dilakukan kata dia, baru pemilik kendaraan boleh mengambil kendaraan bermotornya yang disimpan di depan kantor Satlantas Polres Sikka.
Wilhemus, staf Dinas Pendapatan Daerah Provinsi NTT, Unit Pelaksana Teknis Daerah (UPTD) kabupaten Sikka, mengatakan, gencarnya operasi penertiban yang dilakukan pihaknya bersama Polres Sikka berdampak naiknya pendapatan daerah.
“Selama 4 bulan dilaksanakan operasi ada peningkatan pendapatan yang diterima baik dari pajak kendaraan bermotor, STNK, BPKB dan lainnya sebesar Rp4 miliar,” ungkapnya.