PPDB 2019, Jalur Prestasi SMPN di Bekasi Sulit Terpenuhi
Editor: Mahadeva
BEKASI – Kuota Jalur prestasi dalam Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) 2019 tingkat SMP Negeri di Kota Bekasi, Jawa Barat, sulit terpenuhi.

Dari verifikasi yang telah dilaksanakan hingga Kamis (20/6/2019) lalu, terjaring sekira 60 siswa berprestasi, baik untuk kategori jalur olahraga, seni, maupun O2SN. “Tim verifikasi jalur prestasi hanya mendapatkan 60 orang dari jalur prestasi olahraga, seni dan O2SN yang dilaksanakan Pemkot Bekasi. Jumlah itupun sudah mengakomodir prestasi, sesuai rekomendasi KONI Kota Bekasi,” kata Amat Mukodir, Ketua Musyawarah Guru Mata Pelajaran Pendidikan Jasmani, Olahraga dan Kesehatan (MPMPPJOK) Kota Bekasi, Senin (24/6/2019).
Sesuai kebijakan PPDB 2019, SMP Negeri di Kota Bekasi untuk zonasi memperoleh kuota 93 persen. Terdiri dari zonasi jarak 83 persen, zonasi afirmasi 10 persen dan jalur prestasi enam persen. Jalur prestasi dipisah menjadi tiga persen dari jalur UASBN, dua persen jalur perpindahan dan satu persen untuk jalur olahraga dan seni.
Menurut Mukodir, awalnya di Kota Bekasi ketentuan jalur prestasi hanya mengakomodir untuk prestasi olahraga yang digelar Pemkot Bekasi, seperti O2SN, FLS2N, dengan sertifikat minimal juara tiga.
Tetapi kebijakan tersebut mendapat banyak protes dari calon wali murid, sehingga kebijakan jalur prestasi berubah dengan menerima jalur prestasi lain, asalkan ada rekomendasi dari KONI Kota Bekasi.