Keterlibatan PSN Ngada di ETMC di Malaka Masih Tunggu Keputusan Pemda
Redaktur: ME. Bijo Dirajo
BAJAWA — Manajemen Persatuan Sepakbola Ngada (PSN) kabupaten Ngada masih menunggu pembahasan dengan Pemerintah Daerah (Pemda) soal kesebelasan yang akan tampail di E Tari Memorial Cup (ETMC) di Malaka.
Keputusan ini harus diambil mengingat ada 3 tim yang terdaftar di Asosiasi Kabupataen (Askab) Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI) Ngada.
“Dari tiga tim yang terdaftar, yakni PSN Ngada, PS Ngada dan Persida Ngada harus dipilih satu tim dari dua yang tersisa untuk berlaga di ETMC tahun 2019 di Malaka bulan Juli nanti,” sebut Bernard Ferdinand Bhura, Jumat (12/4/2019).
Dikatakan Ferdy, sapaannya, PSN Ngada sudah langsung berlaga di regional Pra Putaran Nasional liga 3. Kesebelasan ini termasuk 10 klub yang lolos ke putaran 16 besar liga 3 musim 2018 lalu. Dengan begitu sudah pasti tidak ikut ETMC,
“Majemen akan bertemu dan berdiskusi secara langsung dengan bupati. Hal ini dilakukan untuk membahas keikutsertaan, baik di liga 3 maupun di turnamen ETMC nanti yang tentunya membutuhkan biaya,” jelasnya.
Usai pelantikan dan menjalankan tugas sebagai bupati, tambah Ferdy, manajemen akan bertemu dan membahasnya. Manajemen tidak kesulitan pemain, sebab stok pemain dari ketiga klub tersebut sangat memadai dan siap mengikuti kompetisi.
“Regulasi Liga 3 saat ini setiap tim yang terlibat tanpa pemain senior dan usianya maksimal 23 tahun. Stok pemain kami masih mencukupi dan akan dilakukan seleksi pemain setelah pemilu 17 April 2019 ini,” terangnya.
Manajemen tambah Ferdy, masih memprioritaskan pemain-pemain yang sudah ada. Hal ini dikarenakan laga kompetisi Pra Putaran Nasional Liga 3 baru akan berlangsung pada bulan September sampai Oktober 2019.
Pelatih PSN Ngada, Andy Siwe menyebutkan, keteibatan di Pra Putaran Nasioanl Liga 3 juga masih menunggu keputusan Bupati. Sebagai pemegang kebijakan anggaran daerah, tentunya bupati harus memutuskannya terlebih dahulu.
“Bila anggaran tersedia maka kami akan ikut kompetisi tetapi jika tidak mau bagaimana lagi. Tim mana yang akan bertaurng di ETMC pun harus menunggu pembahasan dengan Pemda dalam hal ini bupati,” terangnya.