Wagub Kaltim Yakin Daerah Miliki Potensi Pengembangan UMKM
Editor: Satmoko Budi Santoso
BALIKPAPAN – Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur optimis mampu mengembangkan sektor Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) dan Industri Kecil Menengah (IKM). Mengingat Kaltim memiliki potensi terhadap pengembangan tersebut.
Wakil Gubernur Kaltim, Hadi Mulyadi, mengharapkan Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi dan UKM di Kaltim dan Kabupaten/Kota agar bekerja keras untuk membimbing dan melatih UMKM dan IKM.
“Dinas terkait juga harus memberikan kesempatan sebesar-besarnya kepada pelaku industri kecil dan menengah agar Kaltim bisa bertahan dalam gejolak pertumbuhan ekonomi yang masih tak menentu saat ini,” jelasnya, Selasa (26/2/2019).
Hadi mengatakan, kegiatan nasional dalam pengendalian pengelolaan DIPA menjadi momentum sebagai isyarat bagi Kaltim sebagai daerah yang berpotensi mengembangkan sektor industri kecil, menengah dan aneka lainnya.
“Kami berharap semoga setiap tahun terus ditambah jumlah UMKM. Bahkan, kita akan awasi sebaik-baiknya pengelolaan agar UMKM dan IKM dapat berkembang sesuai sektor usahanya,” tandasnya.
Sementara itu, Pemerintah Pusat menyatakan, masalah bahan baku, akses permodalan hingga sumber daya manusia masih menjadi kendala berkembangnya industri kecil menengah.
“Masalah utama IKM ini kan sekarang bahan baku. Akses sumber pendanaan juga harus kita fasilitasi terus melalui KUR. Ke depan akan melakukan melalui financial teknologi, modal banyak sekali,” ungkap Dirjen Industri Kecil Menengah Kementerian Perindustrian, Gati Wibawaningsih.
Dikatakannya, bahan baku untuk IKM saat ini masih mengandalkan impor. Begitu pun akses permodalan masih difasilitasi pemerintah. Sedangkan SDM, masih belum kompeten, khususnya menyangkut penggunaan teknologi.