Pangdam IV Diponegoro Ingatkan Jaga Netralitas Prajurit
Editor: Satmoko Budi Santoso
SLAWI – Pangdam IV/Diponegoro, Mayjen TNI Mochamad Effendi, mengingatkan kepada seluruh prajurit dan satuan jajaran Kodam IV/Diponegoro untuk terus berupaya menjaga netralitas TNI dengan tidak memihak kepada salah satu kontestan Pemilu 2019.
Pernyataan tersebut disampaikan Pangdam saat memimpin upacara serah terima jabatan Komandan Brigade Infanteri 4/Dewa Ratna dari Kolonel Inf. Hartono kepada Letkol Inf. Aliyatin Mahmudi, Rabu (23/1/2019).
ʺSeluruh prajurit harus mengantisipasi setiap potensi kerawanan yang mungkin terjadi dan teruslah menjaga serta menjunjung tinggi komitmen netralitas TNI dengan tidak memihak dan memberikan dukungan kepada calon mana pun,ʺ pesannya.
Seluruh prajurit juga diminta untuk meningkatkan kesiapan dan kesiagaan, guna mengawal pelaksanaan pemilu yang aman, tertib dan damai. Hal tersebut menjadi tanggung jawab bersama, dan jangan sampai pemilu menyebabkan perpecahan di kalangan bangsa sendiri.
ʺPegang teguh jati diri prajurit TNI sebagai tentara rakyat, tentara pejuang, tentara nasional, tentara profesional. Para prajurit sudah dilatih dan dilengkapi senjata, untuk bisa menjalankan tugas menjaga kedaulatan negara,ʺ tegas Pangdam saat memberi arahan kepada para prajurit di lapangan upacara Mako Brigif 4/DR, Slawi.
Kepada Letkol Inf. Aliyatin Mahmudi, Pangdam berpesan, bahwa peran dan fungsi Brigif 4/DR sebagai satuan tempur akan dihadapkan pada tantangan tugas di masa mendatang yang semakin berat dan kompleks.
Untuk menjawab tantangan tersebut, maka Brigif 4/DR harus terus meningkatkan pembinaan dan kesiapan satuan guna menghadapi setiap kemungkinan tantangan tugas, baik dalam rangka Operasi Militer Perang (OMP) maupun Operasi Militer Selain Perang (OMSP).