Kemen PUPR Diharap Bersinergi dengan Pemprov Sumut
MEDAN — Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat atau PUPR diharapkan dapat bersinergi dengan Pemerintah Provinsi Sumatera Utara untuk membangun daerah dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
“Harus ada sinergi yang kuat untuk membangun daerah,” ujar Gubernur Sumut, Edy Rahmayadi usai peringatan Hari Bakti PU ke-73 di Medan, Senin (3/12/2018).
Meski secara formal keberadaan PUPR ada di bawah kementerian, katanya, wilayah tugas berada di Sumut.. “Jadi harus ada sinergi, apalagi Sumut masih membutuhkan infrastruktur, mulai dari jalan, air, dan bahkan rumah,” katanya.
Menteri PUPR Basuki Hadimuljono dalam sambutan tertulisnya menekankan kepada seluruh jajaran agar fokus menyelesaikan pekerjaan yang sudah diprogramkan. Kemudian menjaga komitmen untuk mencapai prognosis sebesar 93 persen sesuai target yang sudah disampaikan pada Rakortas Kementerian PUPR pada November 2018.
Menurut menteri, untuk tahun 2019 Kementerian PUPR diberi amanah alokasi anggaran sebesar Rp110,7 trilun. Anggaran tersebut merupakan alokasi terbesar dari seluruh kementerian atau lembaga.
Kementerian PUPR juga komitmen membuat program secara berkesinambungan. Percepatan pembangunan infrastruktur hanya dapat dilakukan dengan dukungan hasil riset dan teknologi modern, sehingga dihasilkan infrastruktur yang lebih berkualitas, lebih cepat, dan lebih murah.
Kepala Dinas Bina Marga dan Bina Konstruksi Provinsi Sumut Abdul Haris Lubis mengatakan kehadiran PUPR memiliki arti yang penting di tengah masyarakat Sumut.
“Kehadiran PUPR dengan pembangunan infrastruktur, perumahan, irigasi, jalan dan jembatan merupakan kebutuhan masyarakat,” ujarnya. (Ant)