Pemudik Diminta Waspadai 50 Perlintasan Sebidang Sepanjang Tol Soker

SOLO — Pemudik yang melintas jalan tol Solo – Kertosono (Soker) yang sudah mulai dibuka pada H-7 lebaran kemarin, terus mengalami kenaikan. Meski belum terlalu padat, arus lalu lintas di sepanjang jalur tol sepanjang 65 kilometer itu diimbau untuk mewaspadai 50 perlintasan sebidang.

Direktur Utama PT Solo Ngawi Jaya (SNJ) sebagai pengelola tol Soker, David Wijayanto menjelaskan, selama perjalanan melalui jalur alternatif tol Soker, pemudik diminta tetap hati-hati dan waspada.

Dijelaskan, selain masih ada perlintasan tol yang belum sempurna, karena ada penyempitan jalan, perpindahan lajur jalan, pemudik juga masih banyak gangguan lainnya. Salah satunya adalah perlintasan sebidang yang dilalui warga sekitar yang masuk dalam jalur tol.

“Setidaknya ada 50an perlintasan sebidang yang belum ada overpassnya. Kita sudah siapkan petugas untuk jaga di perlintasan itu. Baik dari Linmas, Kepolisian maupun TNI,” terang David kepada Cendana News, Selasa (22/6/2017).

Sebanyak 50 perlintasan sebidang itu menjadi prioritas untuk antisipsi rawan kecelakaan ataupun gangguan kemacetan. Oleh karena itu, pihaknya meminta pemudik yang akan melanjukan perjalanan ke Jawa Timur untuk tetap waspada dan mematuhi batas kecepatan di jalan tol. Untuk sementara, batas kecemapatan yang diterapkan di jalur tol maksimal 60 Km/jam.

“Namun di beberapa panggalan tol, kecepatan lebih rendah kisaran 20 Km/jam karena ada penyempitan maupun perlindahan laju jalan,” tambah dia.