Tim SAR Gabungan Masih Mencari Korban Kapal Karam di Selat Sunda
|
| Tim SAR lakukan pencarian di Perairan Selat Sunda [ilustrasi] |
LAMPUNG – Sebuah kapal kayu bermuatan pupuk tenggelam di perairan Selat Sunda tepatnya di sekitar Pulau Panjurit pada Jumat dini hari sekitar pukul 2:00 WIB empat dari enam korban berhasil diselamatkan, sementara dua lainnya masih dalam proses pencarian tim SAR Gabungan.
Berikut nama nama ABK yang berhasil diselamatkan akibat peristiwa tersebut:
- Mandumasi (Nahkoda),
- Bonajianto(Juru mesin)
- Eko(ABK)
- Ujang(ABK)
Keempatnya diselamatkan dan kini sedang dalam proses perawatan di kantor SAR Merak karena mengalami trauma akibat kecelakaan tersebut.
Menurut Komandan Search and Rescue (SAR) Pelabuhan Merak Radmiadi kapal kayu KLM Mitra Selatan bermuatan pupuk diperkirakan 500 ton tersebut tenggelam akibat cuaca buruk dengan kondisi hujan dan angin di perairan Selat Sunda.
Operasi pencarian dilakukan oleh tim gabungan dari SAR ASDP Merak, Lanal Banten, KSOP, Basarnas. Pencarian terus dilakukan dengan melakukan kordinasi dengan Pelabuhan Bakauheni Lampung Selatan dan juga memerintahkan para nahkoda kapal roll on roll off yang melintas untuk memberitahukan ke tim SAR jika melihat korban di perairan Selat Sunda.
Berdasarkan keterangan para ABK dua korban yang belum berhasil ditemukan diantaranya Samsudin (50) dan Kawaludin(75)
“Kami sudah berkoordinasi dengan SAR wilayah Lampung juga untuk melakukan proses pencarian karena masih ada Anak Buah Kapal yang belum ditemukan,” ungkap Radmiadi saat dikonfirmasi, Jumat (5/6/2015).
Berdasarkan informasi awal kapal tersebut berjenis kapal kayu mengangkut pupuk dari Pelabuhan Panjang Lampung tujuan Pangkalan Balam Provinsi Bangka Belitung dengan membawa Anak Buah Kapal (ABK) sebanyak 6 orang.
Menurut Radmiadi 6 ABK tersebut 4 orang tenggelam dan sudah berhasil diselamatkan oleh tim SAR dengan kapal SAR Merak KN 333 dan keempat korban ke Pelabuhan Merak sementara 2 korban ABK sedang dalam pencarian tim SAR.
Proses evakuasi dilakukan oleh Tug Bug Harlina 27 kemudian dievakuasi ke KN 333.
Hingga berita ini diunggah tim SAR masih terus melakukan pencarian korban yang hilang. Sementara itu Kasatpolair Polres Lampung Selatan Iptu Baharudin mengaku sedang menyiapkan kapal patroli untuk melakukan proses pencarian.
“Kami segera ke lokasi kapal tenggelam untuk membantu proses pencarian korban” ujar Iptu Baharudin.
——————————————————-
Jumat, 5 Juni 2015
Jurnalis : Henk Widi
Fotografer : Henk Widi
Editor : ME. Bijo Dirajo
——————————————————-