Ribuan Jiwa di Aceh Barat Terdampak Banjir dan Sebagian Masih Mengungsi
MEULABOH – Sebanyak 7.070 jiwa, atau setara dengan 5.100 Kepala Keluarga (KK), warga di sembilan kecamatan di Kabupaten Aceh Barat, hingga Kamis (30/7/2020) malam masih terdampak banjir.
Air masih menggenang dengan ketinggian mencapai satu meter di permukiman warga. “Hingga saat ini sebagian besar korban banjir di Kabupaten Aceh Barat masih mengungsi di sejumlah titik pengungsian,” kata Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Aceh Barat, Dr H Mukhtaruddin, didampingi Petugas Pusdalops BPBD, Asrajuddin, di Meulaboh, Kamis (30/7/2020) malam.
Adapun lokasi titik pengungsian tersebut masing-masing di Desa Leuhan Kecamatan Johan Pahlawan, Desa Pasi Masjid Kecamatan Meureubo, Desa Napai dan Alue Leuhop Kecamatan Woyla Barat, serta di Desa Cot Amun, Kecamatan Samatiga, Kabupaten Aceh Barat.
Sedangkan ribuan warga lainnya masih bertahan di rumah masing-masing yang tersebar di berbagai lokasi banjir. Di antaranya di Desa Seumatok, Kecamatan Pante Ceureumen, kemudian di Desa Pasi Jambu, Alue Tampak, Meunasah Buloh, Padang Mancang, Gampong Masjid, Muko, Keudee Aron, Meunasah Rayeuk, Peunia, Tumpok Ladang, Meunasah Ara, Teupin Panah, Meunasa Rambot, Tanjung Bungong, Pasi Teungoh, Putim, Marek, Padang Sikabu, Drien Caleu, Alue Lhee, Simpang, Meunasah Gantung, Alue On, Pasie Jeumpa, Puuk serta Beureugang.
Banjir juga melanda 17 desa di Kecamatan Woyla Barat Blang Luah, Blang Cot Rubek, Blang Cot Mameh, Blang Cot Lagan, Napai, Cot Rambong, Alue Leuhob, Leubok Pasi Ara, Lueng Baro, Peuleukung, Mon Pasong, Kulam Kaju, Alue Perman, Lhok Male, Pasi Male, Alue Pasi Ara, serta Pasi Jeut.