Rumah Bahasa NTB Mudahkan Akses Beasiswa Luar Negeri

MATARAM – Keberadaan ‘Rumah Bahasa’ yang disediakan Pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Barat, diharapkan bisa membantu anak-anak provinsi setempat yang hendak melanjutkan studi ke luar negeri.

“Rumah bahasa harus bisa menjadi sarana pembelajaran bagi anak-anak muda NTB yang ingin memperdalam penguasaan bahasa asing, bahasa Inggris, Jepang maupun bahasa Cina dan bahasa negara lain yang menjadi tujuan belajar,” kata Gubernur Zulkieflimansyah, usai meluncurkan Rumah Bahasa Provinsi NTB, pada acara peringatan hari pendidikan nasional, di halaman Bumi Gora, Kantor Gubernur NTB, Kamis, (2/5/2019).

Dijelaskan, bahwa minat anak-anak muda NTB untuk belajar bahasa asing cukup besar. Hal ini dibuktikan dengan tingginya angka pendaftaran di rumah bahasa mencapai 9.000 orang, dari semua kabupaten/kota di NTB. Namun setelah dilakukan seleksi, yang dinyatakan lulus dan memenuhi syarat sebanyak 600 orang.

Mengenai lokasi kegiatan belajar rumah bahasa, akan dipusatkan di hotel Giri Putri, tepat di depan Sangkareang, Kota Mataram. Hal ini untuk memudahkan akses bagi peserta didik dan tenaga pengajar.

“Saat ini, masing-masing negara tujuan beasiswa telah mengirimkan tenaga pendidiknya untuk mengajar bahasa kepada anak-anak muda NTB, sebelum melanjutkan pendidikannya ke luar negeri,” terang Zul.

Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan, mengatakan, kemampuan bahasa menjadi salah satu syarat untuk mendapatkan beasiswa melanjutkan studi ke luar negeri.

Apalagi, bahasa Inggris yang telah menjadi bahasa internasional. Rumah Bahasa, lahir untuk memfasilitasi hal itu, sehingga harus benar-benar dimaksimalkan untuk belajar, apalagi diberikan secara gratis, tanpa harus membayar.