Ribuan Atlet Pencak Silat Berlaga di Malang Championship 1
Editor: Koko Triarko
“Daripada generasi muda hanya nongkrong tidak jelas, lebih baik mereka mengikuti dan berlatih pencak silat. Dengan begitu, mereka bisa berlatih fisik, kedisiplinan, sportivitas dan persaudaraan,” tuturnya.
Malang sebagai salah satu kiblat olah raga di Jawa Timur, tentunya juga memiliki kekuatan dan potensi di bidang pencak silat. Potensi tersebut akan makin berkembang jika terus diasah.
“Dengan berkembangnya teknologi, saat ini para atlet tidak hanya rutin berlatih dengan pelatihnya. Tetapi mereka juga bisa berlatih secara mandiri dengan memanfaatkan Youtube,” ungkapnya.
Sementara itu ketua panitia, Romi Ardiasyah, menjelaskan, turnamen Malang Championship 1 diselenggarakan oleh komunitas pencak silat, Sayap Rajawali.
Menurutnya, turnamen Malang Championship sengaja digelar guna memberikan kesempatan bagi para atlet untuk menambah jam terbang bertanding, dan kesempatan mengikuti pertandingan di jenjang berikutnya.
“Iven ini nantinya akan dilaksanakan secara berkala, untuk mempopulerkan pencak silat kepada masyarakat agar tidak kalah tenar dengan bela diri impor,” jelasnya.
Malang Championship kali ini diikuti 2.954 atlet dan dipimpin oleh 84 orang juri atau wasit, dengan 8 gelanggang.
“Kami bertekad kejuaraan ini akan berjalan dengan baik, agar tercipta bibit-bibit berbakat yang siap memiliki preatasi dunia,” pungkasnya.